Kuliah Umum
Suasana Kuliah Umum Politeknik Hangtuah Jakarta

Devenews.com – Program Studi Politeknik Hangtuah Jakarta menggelar kuliah umum digedung RSGM LADOKGI TNI AL R.E Martadinata. Pada hari jumat, 9 september 2022 yang diikuti lebih dari 250 partisipan. Kuliah umum ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada seluruh mahasiswa Politeknik Hantuah baik mahasiswa baru dan juga mahasiswa lama.

Kuliah umum tersebut terdiri dari 2 materi yang dibawakan oleh narasumber yang berbeda, Materi pertama membahas Hak dan Kewajiban Mahasiswa Dalam Bela Negara yang di bawakan oleh Kol Laut DR Sutanto, SKM,M.AP, M.Si, dan materi kedua bertemakan Pengenalan dan pencegahan perundungan perilaku kekerasan seksual diperguruan tinggi yang dibawakan oleh Dr. Dewi Inong Irana, Sp. KK., FINSDV, FAADV.

Kol Laut DR Sutanto
Kol Laut DR Sutanto, SKM,M.AP, M.Si, Membawakan materi pertama

Pemaparan materi pertama menjelaskan tentang rasa nasionalisme yang dapat menciptakan semangat bela negara berwawasan dan berjiwa Pancasila di perguruan tinggi untuk menghadapi tantangan serta ancaman di era digitalisasi dan globalisasi terhadap kemajuan negeri.

Foto bersama
Foto Bersama Dr Santoso, Dr.Dewi dengan Dosen dan Kaprodi Politeknik Hangtuah

Kol Laut DR Sutanto, SKM,M.AP, M.Si, juga memberikan pesan diakhir sesi materinya untuk seluruh mahasiswa, agar sukses dalam studinya yaitu mahasiswa harus terus tingkatkan kompetensi, konsisten terus berlatih dan belajar dari profesi yang sudah dipilihnya, serta kembangkan networking (memperbanyak teman yang berkualitas) dan jangan lupa berdoa. Nikmati perjalanan kuliah ini jangan jadikan beban yang berat, jika ada beban sebaiknya di diskusikan dan pasti ada solusi.

Dr.Dewi
Dr. Dewi Inong Irana, Sp. KK., FINSDV, FAADV, Membahas materi kedua

Lanjut ke materi ke 2 yang dibawakan oleh Dr. Dewi Inong Irana, Sp. KK., FINSDV, FAADV, pembahasan materi kedua diawali dengan kisah beliau yang sangat menginspirasi dalam menjalani profesinya hingga pentingnya menjaga gaya hidup sehat dan aman diwaktu muda.

Pada sesi ini Dr.Dewi menjelaskan secara detail agar mahasiswa terlindungi dan jauh dari gaya hidup tidak sehat, gaya hidup tidak sehat yang dimaksud yaitu meliputi Narkoba, melakukan seks bebas, suka sesama jenis, kejahatan seksual, merokok, makan junk food, minum minuman yang beralkohol, kurang berolah raga, suka begadang, kecanduan pornografi dan game online.

Persentasi Materi Ke dua dari Dr.Dewi Inong Irana

Pentingnya menjaga diri di usia muda dari pergaulan sex bebas agar tidak tertular penyakit seksual IMS (INFEKSI MENULAR SEKSUAL) serta jauh dari perbuatan aborsi diluar nikah. Di sesi ini juga Dr. Dewi Inong menjelaskan bahayanya penularan HIV AIDS dari pola prilaku sex bebas yang harus di hindari, karena penularan HIV AIDS sangat viral menular dikalangan remaja saat ini.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyampaikan laporan bahwa sebanyak 1.188 anak Indonesia positif HIV di 2022. Data diperoleh selama periode Januari-Juni 2022. Dari laporan IDAI tersebut, kelompok usia 15-19 tahun yang dikategorikan sebagai remaja menjadi kelompok paling banyak terinfeksi HIV. Sebanyak 741 remaja atau 3,3 persen terinfeksi HIV.

Salam 3 Genre
Foto bersama Dr.Dewi berserta Mahasiswa salam 3 Genre say no to free sex, Drugs and HIV AIDS

Pesan pada sesi materi kedua ini adalah jaga gaya hidup sehat dengan Lakukan perintah Allah , jauhi larangannya, say No to Narkoba, No seks bebas, No kejahatan seksual, tidak suka kesesama jenis, tidak merokok, kembali ke keluarga, makan makanan sehat bergizi seimbang, olahraga teratur, pilih teman dan lingkungan yang baik. Hidupkan kelebihan kita masing-masing, gunakan produk ramah lingkungan, pakai buatan Indonesia, serta bantu orang susah di lingkungan terdekat.

Kesehatan bukan segalanya tetapi tanpa kesehatan segalanya tiada berarti. Harus sehat, harus bisa berkarya dan berkerja. Jadilah generasi muda yang berarti untuk bangsa ini.

[Rosa Yulianti.E]